Sabtu, 14 November 2009

Untuk Kita Renungkan

Suatu ketika ada sekelompok anak kecil sedang bermain di dekat dua jalur kereta api.Jalur pertama adalah jalur yang masih aktif,dalam artian jalur tersebut masih sering dilewati kereta api.Sementara jalur kedua sudah tidak aktif alias tidak pernah lagi dilewati kereta api.Hanya ada seorang anak yang bermain di jalur yang tidak aktif.Sementara anak-anak yang lainnya bermain di jalur kereta yang masih aktif.Tiba-tiba
terlihat ada kereta api mendekat dengan kecepatan tinggi.Dan kebetulan anda berada di depan panel persimpangan yang mengatur arah kereta api tersebut.Lalu,apa yang akan anda lakukan?Apakah anda akan memindahkan laju kereta api ke jalur yang tidak aktif dan menyelamatkan sebagian besar anak kecil yang sedang bermain disana?hal ini berarti anda mengorbankan seorang anak yang sedang bermain di jalur kereta yang tidak aktif,atau anda akan membiarkan kereta tersebut berada di jalur yang semestinya?

mari kita renungkan dan pikirkan sejenak tentang keputusan yang akan kita ambil..!!

Sebagian orang mungkin akan mengubah laju kereta ke jalur yang sudah tidak aktif dan hanya mengorbankan seorang anak.Anda mungkin memiliki pilihan dan pemikiran yang sama karena menyelamatkan sebagian besar anak dan hanya mengorbankan seorang anak adalah keputusan yang rasional dan dapat disahkan baik secara moral maupun emosional.Namun sadarkah anda?seorang anak yang sedang bermain di jalur kereta yang tidak lagi aktif berada pada pihak yang benar karna telah memilih tempat bermain yang aman.Di samping itu,dia harus dikorbankan justru karena kecerobohan teman-temannya yang bermain di tempat yang berbahaya.Andai kita mau berfikir lebih dalam,kenapa jalur tersebut tidak lagi aktif dilalui kereta,mungkin karna jalur tersebut sudah tidak layak pakai atau ada hal lainnya mungkin keputusan akan berubah.Dan tentunya anak yang bermain di jalur kereta yang tidak aktif tersebut tidak akan mengira kalau kereta akan melalui jalur tempat dimana ia bermain.Sedang anak-anak yang bermain di jalur yang aktif spontan akan lari ketika mereka mendengar ada suara kereta.

Dilema seperti ini sering terjadi di sekitar kita setiap hari.Di masyarakat,di tempat kerja dan terutama dalam kehidupan demokrasi pihak minoritas harus di korbankan demi kepentingan mayoritas.Tidak perduli betapa bodoh dan cerobohnya pihak mayoritas tersebut.
Kita harus sadar bahwa hidup ini penuh dengan keputusan-keputusan sulit yang harus dibuat.Dan mungkin kita tidak akan menyadari bahwa keputusan yang cepat tidak selalu menjadi keputusan yang benar.Dan juga,dalam masyarakat kita saat ini sesuatu yang benar tidak selalu disukai dan sesuatu yang disukai tidak selalu benar.
Selengkapnya...